
Tahukah kamu? Bagi yang sering menggunakan Facebook, pasti sudah tahu bahwa saat ini sedang viral penggunaan FB Pro. FB Pro atau Facebook Profesional memang menjanjikan dan bisa menjadi sumber penghasilan tambahan. FB Pro mirip seperti Halaman Facebook, tetapi ini adalah akun pribadi yang di-upgrade menjadi seperti Halaman Facebook. Bedanya, FB Pro hanya bisa dikelola oleh satu orang, sedangkan Halaman Facebook bisa dikelola oleh lebih dari satu orang. Untuk menghasilkan uang, pengguna harus rutin memposting video pendek atau yang disebut reels. Semakin sering posting dan banyak orang yang menonton, semakin besar penghasilan yang bisa didapatkan.
Selain itu, di Facebook, kini banyak pengguna FB Pro yang saling memberikan ucapan di kolom komentar seperti "Salam interaksi, Bun", "Tetap semangat, Bun", dan lain sebagainya. Ini menunjukkan bahwa pengguna FB Pro di Indonesia didominasi oleh emak-emak. Mereka juga saling memberikan bintang (1 bintang seharga US$ 0,01) sebagai bentuk dukungan terhadap sesama pengguna FB Pro.
Salah satu pengguna FB Pro adalah kakak sepupunya IzRuYan, yang termasuk dalam golongan emak-emak muda. Dia rutin memposting reels dan menurut IzRuMin, dia terbilang sukses. Seperti apa ceritanya?
Sebelum itu, IzRuMin ingin mengajak kamu untuk memberikan donasi agar IzRuMin bisa terus aktif memberikan cerita menarik lainnya dan mengembangkan web blog ini menjadi lebih baik. Dukunganmu sangat berarti bagi IzRuMin.
Untuk menjaga privasi, IzRuMin sengaja tidak menyebutkan nama atau akun secara terang-terangan.

Konten reels yang diposting MW adalah video-video dubbing kucing lucu dan terkadang foto kucing. MW memang sangat menyukai kucing dan sudah lama memeliharanya. Saat ini, MW sudah menikah dan tinggal di luar kota, kemungkinan masih memiliki kucing peliharaan.
Muzaffar Izzat dan kedua orangtuanya berteman dengan MW di Facebook, sehingga terkadang video-video reels MW muncul di beranda mereka.

Selain di Facebook, dia juga memposting reels serupa di Instagram. Sebelum rutin memposting tentang kucing, akun Instagram-nya sempat dikunci.
Awalnya, Muzaffar Izzat tidak tahu bahwa konten reels yang diposting oleh kakak sepupunya adalah konten original. Dia pikir, mungkin suara yang digunakan pada konten MW itu memakai AI atau semacamnya, dan videonya memang diambil dari internet. Namun, ternyata konten reels tersebut merupakan konten yang dia 'colong' 100% dari YouTube. Terlihat jelas ada watermark "Komedi Kucing" di sebelah nama akun MW. Pada awalnya, tidak ada watermark itu, hanya ada watermark nama akun MW saja.
Ibunya IzRuYan pernah melihat komentar buruk dari seorang netizen di postingan foto profil akun MW, yang menyebut MW "menyolong video orang".
Ini dia orangnya, yang suka nyolong video orang. Komentar Netizen (kira-kira seperti itu)Namun, komentar tersebut dihapus oleh MW untuk menjaga reputasi akunnya. Memang, MW mengambil video dari YouTube "Komedi Kucing", lalu diedit sedikit dengan efek mirroring dan ditambahkan subtitle otomatis yang terlihat menarik.

IzRuMin merasa iri dengan kesuksesan kakak sepupunya IzRuYan itu. Walaupun MW baru setahun di FB Pro, dia sudah memiliki puluhan ribu followers dan centang biru, sementara akun IzRuMin (yang bukan FB Pro, melainkan Fanspage) sudah 6 tahun namun belum sampai 100 followers, apalagi bisa dapat centang biru (karena gak ada biaya untuk beli paket "Meta Verified"; dan untuk yang gratis, sepertinya belum layak mendapatkannya). Tentu saja terasa mustahil untuk mendapatkan uang di Facebook dengan followers yang sedikit ðŸ˜. Sementara MW, meski kontennya bukan original alias ’konten curian', namun dia sudah meraih banyak penghasilan dari Facebook. Wajar, karena banyak orang menyukai konten kucing. Tapi, sebaiknya menggunggah konten itu buat sendiri dan dari hasil karya atau kreativitas sendiri, jangan 'nyolong' punya orang lain.
Sekian dulu cerita dan informasi dari IzRuMin kali ini. Jangan lupa untuk Follow Blog atau download aplikasi IzRu Web sekarang, agar tidak ketinggalan cerita menarik lainnya dari web blog Catatan IzRuYan.
Yuk segera baca cerita tentang seorang remaja yang merasa sedih akibat HP lamanya rusak, dan menjalani hari-harinya tanpa HP selama ± 17 bulan, dengan berbagai rintangan yang dihadapinya, dalam e-book "17 Bulan Sedih Tanpa HP". Dapatkan sekarang hanya di Trakteer IzRu Web. Untuk info selengkapnya, klik disini.
Terimakasih :)
Posting Komentar